Jumat, 13 Juli 2018

PEMBELAAN ORANG-ORANG KALAH

Ribuan puisi lahir


Berkelana menyapa kembang


Tergubah hati-hati


Dihembus dari hati


Satu dua bait


Tak juga berarti


Gugur bersama dedaunan


Letih menghias hari


Tiga empat hembus


Belum juga mewangi


Hilang bersama kumbang


Rakus menghirup madu


Gulana merayapi asa


Bait-bait menjelma sampah


Putik-putik hati


Luruh memeluk tanah


Sebelum kau terkubur


Dan asa luntur


Kugubah bait sederhana


Tanpa diksi manis


Biar meranggas merayu kembang


Hanya sebuah puisi kecil


Dengan kuncup segar


Merayapi langit


Menyapa khalik


Menjemput pembelaan


Pada orang-orang kalah

Timor140718