Masih sama
Bayu tetap dingin menusuk
Bayu tetap dingin menusuk
Mentari kerap lunglai meringkuk
Warnai Januari
Hati geram menjambak mega
Yang girang melukis nestapa
Meski tak pernah jadi apa-apa
Imajiku enggan tertawa
Yang ku rindui hari ini
Bukan cinta yang terjawab
Bukan cinta yang terjawab
Lantas mesti ku ukir kunang-kunang riuh menari
Di awang-awang perasaanku
Di awang-awang perasaanku
Bukan...
Bukan itu !
Bukan itu !
Rindu ini masih setia
Nikmati gigil tertusuk angin
Juga lunglai terbalut mega
Di langit Januari
Nikmati gigil tertusuk angin
Juga lunglai terbalut mega
Di langit Januari
Yang ku sesali kini
Mengapa tak ku lukis
Wajah angkuh sang waktu
Yang dingin meninggalkanku
Di penghujung desember
Mengapa tak ku lukis
Wajah angkuh sang waktu
Yang dingin meninggalkanku
Di penghujung desember
Agar dapat ku ukir pasti senyumku
Dan memulai langkahku
Dan memulai langkahku
Menghajar rindu-rindu
Biar rasa...
Biar rasa...
Timor06012018